Minggu, 26 Oktober 2014

Perjalanan Jauh Kala Mentari Terbenam 05



Perjalanan Jauh Kala Mentari Terbenam
(Bagian 5)

Usia manusia paling panjang hanya seratus tahun, kini sudah tiba pada usia senja, sepatutnya melapangkan hati, mengikhlaskan segala sesuatu yang ada di dunia ini, bagaikan sebuah panggung sandiwara, bagaimana mungkin nyata adanya? Saat melakonkan adegan, di atas pentas ada berbagai peranan, di dalamnya mana mungkin ada yang nyata? Semuanya adalah palsu. Kita berada di dunia ini juga sedang melakonkan sandiwara, babak suami istri, babak ibu dan anak, berbagai babak sandiwara rumah tangga, dan kini sudah tiba saat usia senja, sepatutnya menyadari bahwa kehidupan ini bagaikan panggung sandiwara, bukan yang sesungguhnya, maka itu janganlah melekat.

Waktu di hari tua tidaklah banyak, mungkin hanya tersisa tiga atau lima tahun saja, bagaimana cara melewatinya? Yakni dengan sepatah Amituofo untuk melewati waktu, dengan Alam Sukhavati sebagai kampung halaman. Saya sekarang melafal Amituofo, kelak terlahir ke Alam Sukhavati, ini merupakan keberuntungan yang tiada bandingnya, kebahagiaan yang tiada taranya!

Dengan pemikiran sedemikian, maka harus senantiasa membangkitkan perasaan sukacita, jangan malah timbul kerisauan. Andaikata bertemu dengan masalah yang tidak sesuai dengan keinginan, di dalam hati timbul kerisauan, maka harus segera mengalihkan hati bertumpu pada lafalan Amituofo, cepat-cepat melafal Amituofo, lalu lakukan introspeksi sedemikian : Saya merupakan penduduk Negeri Buddha Amitabha, mana boleh memiliki sudut pandang yang sama dengan orang awam di dunia ini? Dengan demikian barulah dapat mengalihkan kebencian menjadi sukacita, melafal Amituofo dengan riang gembira. Jangan terlalu banyak mencampuri urusan di dunia ini, jangan selalu memperhitungkan kelebihanku dan kekuranganmu, orang begini merupakan insan yang bijaksana, yakni diri sendiri memperoleh kedamaian dan kebebasan.


Petikan dari Kelas Belajar Penjelasan Sutra Usia Tanpa Batas
Edisi : 94
Tanggal : 18 Oktober 2014
Bertempat di : Pure Land Learning College Association, Inc., Australia



日暮途遠

人生最多只有百年,現在已經到了晚年,就應當放開心量、看破世間,就像一場戲劇,哪裡有真實?演戲的時候,台上有各種表演,這裡面哪一點是真的?全都是假的。我們在人生之中就是演一場戲,夫妻的戲,母子的戲,各種家庭事業的戲,已經到了晚年,應該知道這人生的種種都是演戲,沒有真實,所以不要執著。晚年的時間不多,也就只有三、五年了,這三、五年怎麼度過?就以一聲阿彌陀佛來消遣光陰,以極樂世界做為我的故鄉。我現在念佛,日後就往生到西方,這是何等的幸運,何等的幸福!這麼一想,要常常生歡喜心,不要生煩惱。如果遇到不如意的事,心裡起煩惱時,要立即把心轉在一聲佛號上,快快的提起來、念起來,再回光返照這麼想:我是阿彌陀佛世界裡的人,怎麼能跟世間人一般見識?這樣就回瞋作喜,還是阿彌陀佛、阿彌陀佛,高高興興的念。世間事不要多理會,不要爭個你長我短,像這樣就是智慧中人,這是自己得安樂,自己得自在。

無量壽經科註第四回學習班  (第九十四集) 

2014/10/18  澳洲淨宗學院  檔名:02-042-0094